penting-diketahui-ini-dia-syarat-dan-prosedur-pengajuan-surat-pernyataan-hak-asuh-anak

Penting Diketahui, Ini Dia Syarat Dan Prosedur Pengajuan Surat Pernyataan Hak Asuh Anak

Membuat surat pernyataan hak asuh anak bukanlah sebuah perkara mudah. Surat ini termasuk ke dalam sebuah surat resmi sehingga keberadaannya harus dibubuhi dengan tanda tangan yang sah. Surat hak asuh anak ini bisa digunakan sebagai sebuah bukti yang kuat mengenai hak asuh pada seorang anak sehingga tidak akan bisa digugat pada kemudian hari. 

Surat pernyataan hak asuh akan dikeluarkan oleh instansi pemerintah, lembaga pemerintahan, organisasi yang diakui pemerintah maupun perorangan dengan beberapa syarat  tertentu. 

Hak asuh anak merupakan sebuah hak yang didapatkan oleh pihak tertentu baik ibu maupun ayah untuk mengasuh, merawat, dan mendidik anak tersebut hingga dewasa dan mampu berdiri sendiri. Pihak yang mendapat hak asuh anak ini akan tinggal bersama dengan anak dan memiliki tanggung jawab untuk merawat dan membimbingnya.

Dalam sebuah perpisahan antara suami dan istri, perebutan hak asuh anak dalam perceraian akan menjadi hal yang sering menjadikan perselisihan sengit. Maka dari itu haruslah ada surat pernyataan hak asuh anak ini sebagai bukti bahwa sang anak telah diberikan hak asuhnya  kepada pihak yang bersangkutan. 

Dengan demikian kedua belah pihak akan dapat saling menghormati dan menghargai dan menjalankan hak atas kasih sayang serta tanggung jawab terhadap anaknya dengan sebaik mungkin. 

Syarat dan Prosedur Pengajuan Hak Asuh Anak 

Keputusan terkait hak asuh anak kepada salah satu orang tua dilakukan melalui sebuah keputusan yang dibuat oleh pengadilan. Untuk yang beragama Islam, prosesnya dilakukan di Pengadilan Agama. Sementara, untuk Anda yang beragama non Islam, pengurusannya bisa dilakukan di Pengadilan Negeri. 

Untuk proses pengajuan hak asuh anak baik di Pengadilan Agama maupun Pengadilan Negeri, Anda harus melengkapi berkas-berkas yang diperlukan. Untuk syarat yang harus dilengkapi tersebut adalah sebagai berikut: 

  • Surat pengajuan permohonan hak asuh anak ke pengadilan
  • Fotocopy kutipan akta cerai
  • Fotocopy akta kelahiran anak
  • Membayar biaya perkara

Setelah melengkapi syarat-syarat yang dibutuhkan, Anda masih harus mengikuti beberapa prosedur pengajuan hak asuh anak yang berlaku di pengadilan. 

  • Melakukan pembuatan surat gugatan tertulis ke pengadilan
  • Pengajuan gugatan hak asuh anak yang ditujukan kepada pengadilan yang ada di wilayah kediaman tergugat. 
  • Pemberian nomor registrasi oleh panitera setelah melakukan pembayaran untuk biaya perkara 
  • Penentuan majelis hakim oleh panitera
  • Pemanggilan kedua belah pihak baik penggugat maupun tergugat untuk menghadiri sidang

Selanjutnya, Anda harus melalui beberapa tahapan persidangan 

  • Mediasi dilakukan oleh hakim kepada kedua pihak pada sidang pertama
  • Pembacaan surat gugatan atau surat permohonan hak asuh anak oleh penggugat
  • Jawaban dari surat permohonan yang dilakukan oleh tergugat
  • Tahapan replik dan duplik dari pihak penggugat dan tergugat 
  • Pembuktian oleh pihak penggugat dan tergugat 
  • Kesimpulan dari masing-masing pihak
  • Musyawarah Majelis Hakim 
  • Pembacaan putusan sidang oleh Majelis Hakim 

Demikianlah sedikit tentang surat pernyataan hak asuh anak, mengingat betapa pentingnya surat ini dalam mendapatkan hak untuk sepenuhnya mengasuh anak dengan penuh kasih sayang tanpa rasa takut dan khawatir. 

Baca juga:


Seluruh informasi hukum yang ada di artikel ini disiapkan semata-mata untuk tujuan pendidikan dan bersifat umum. Untuk mendapatkan nasihat hukum spesifik terhadap kasus Anda, konsultasikan langsung dengan konsultan hukum berpengalaman dengan klik tombol konsultasi di bawah ini.